Jakarta - Boaz Solossa dan Ricardo Salampessy bisa bernapas lega. Meski mangkir dari latihan tim nasional Indonesia, keduanya tak dihukum berat dan cuma mendapatkan teguran dari Komisi Disiplin PSSI.
Boaz dan Ricardo seharusnya mengikuti pemusatan latihan timnas yang digelar sejak 2 Oktober lalu. Namun, dengan alasan kelelahan usai membela Persipura Jayapura di ajang Piala AFC, keduanya tak bergabung dengan rekan-rekannya di Jakarta.
Tindakan Boaz dan Ricardo yang mangkir dari latihan timnas ternyata tak berujung sanksi berat. Komdis cuma menegur mereka, baik secara lisan maupun tertulis.
"Saya sudah bertemu dengan Boaz dan Ricardo. Kami telah berdiskusi dengan mereka secara mendalam. Yang dilakukan hari ini adalah teguran lisan," ucap Ketua Komdis PSSI Benhard Limbong, Jumat (7/10/2011).
"Peringatan secara tertulis akan menyusul, dan ditekankan kepada mereka bahwa membela timnas sebuah kewajiban. Komdis sendiri bukan menghukum, melainkan membina," tambahnya.
Sementara itu, Boaz mengaku tak pernah menolak panggilan timnas. Ketidakhadirannya dalam latihan terakhir murni dikarenakan kondisi fisiknya yang terkuras pasca laga Piala AFC. Dia juga siap diturunkan dalam laga kualifikasi Piala Dunia 2014 kontra Qatar, 11 Oktober nanti.
"Buat aku secara pribadi terima kasih dipanggil untuk beri keterangan dengan jelas. Untuk timnas, aku selalu siap untuk bergabung dan tidak mungkin menolak timnas," ujar Boaz.
"Aku secara resmi sudah meminta izin kepada Bernhard Limbong, Ferry Kodrat, dan pelatih. Ke depan aku dan Ricardo siap membela timnas," katanya.
Pernyataan serupa diungkapkan oleh Ricardo. Pemain berposisi bek ini juga siap main lawan Qatar.
"Aku sendiri tidak ada penolakan untuk timnas. Aku sangat siap untuk memenuhi panggilan timnas. Mulai hari ini, aku siap untuk timnas tidak ada keraguan sama sekali," tegasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar