Bola.net - Dipercaya menjadi kapten Inggris ternyata tak sia-sia untuk Frank Lampard setelah ia mencetak gol tunggal kemenangan The Three Lions menghadapi Spanyol dalam laga persahabatan di Wembley, Minggu (13/11) dini hari.

Bermain di depan pendukungnya sendiri, Inggris berusaha mengambil kendali permainan sejak menit awal, dan melakukan serangan cepat ke jantung pertahanan tim Matador.

Namun itu hanya berlangsung beberapa saat saja karena Spanyol kemudian menunjukkan permainan khas mereka dengan umpan-umpan pendek dan penguasaan bola penuh, yang membuat lini tengah Inggris mulai kewalahan.

Meski demikian kedua kubu tak bisa menciptakan peluang yang berbahaya di sepanjang babak pertama. Tercatat hanya satu peluang terbaik milik Spanyol ketika Sergio Busquets menerima umpan lambung Xabi Alonso di kotak penalti, namun tendangannya masih melenceng dari gawang Joe Hart.

Hingga babak pertama usai pun kedudukan imbang tanpa gol tetap tak berubah.

Skuad Fabio Capello kembali tampil menekan di babak kedua, dan mereka segera menuai hasil empat menit laga berjalan.

Tendangan bebas James Milner dari sisi kiri berhasil ditanduk Darren Bent di kotak penalti, dan bola sundulannya yang menerpa serta memantul tiang gawang dengan sigap dimanfaatkan Lampard yang tanpa kesulitan menyundul bola ke gawang yang sudah terbuka dari jarak dekat, sementara lini pertahanan Spanyol hanya bisa terperangah.

Unggul satu gol, skuad Inggris kian berani keluar menyerang namun tim tamu pun segera bereaksi dan mengambil alih permainan kembali.

Satu peluang emas dimiliki David Villa di menit 72 ketika tendangannya dari luar kotak penalti sudah tak bisa dijangkau Hart, namun sayang bola hanya membentur tiang gawang.

Inggris berhasil menggalang pertahanan solid untuk membendung gelombang serangan Spanyol di sisa pertandingan, termasuk ketika Cesc Fabregas mendapatkan peluang emas di menit akhir - ketika ia lolos dari jebakan offside namun tembakannya dari jarak dekat justru melebar.

Kemenangan 1-0 akhirnya bisa dipertahankan Inggris hingga bubaran, sekaligus memberi kemenangan kedua Capello atas tim papan atas selama ia memimpin The Three Lions dan kemenangan pertama Inggris atas Spanyol di Wembley sejak 1968.